Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2024

Menunggu Kehidupan

Berangkat sekolah melintasi sawah. Foto milik Nickie Woopdroof, https://nickiewoodruff.blogspot.com/ Hari ini, Rabu 26 Juni 2024, dua orang yang saya kenal dipanggil Allah. Tadi pagi, pukul 07.07 WIB, khadim Masjid Andalusia, Bapak Salman Abdurrahman kabar kewafatannya saya terima. “Pak Maman” –begitu biasa ia dipanggil warga Madrasah Pembangunan tempat saya mengajar– tutup usia. Pak Maman itu di antara sedikit orang. Ada banyak orang yang masih hidup, tapi lari menjauh dari masjid. Sementara ia, separuh tarikan napasnya dihabiskan untuk memakmurkan masjid meninggalkan legacy mulia. Betapa bahagianya Pak Maman. Ia datang menghadap Allah setelah mengurus rumah tempat orang-orang bersujud pada-Nya. Selamat jalan Pak Maman. Ya Allah, ampunilah ia, sayangilah ia, dan maafkanlah ia. Allahummaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu .| Tujuh jam setelah kabar Pak Maman, Mardina juga berpulang hari ini. Mardina teman sekelas saya waktu SD. Mendapati kabar kewafatannya, melempar saya pada

Aku Bukan Pengidap Post Power Syndrome

Ilustrasi memasuki masa pensiun yang bahagia. Foto Credit, https://www.ayobandung.com Berjalan dengan seorang sahabat di kegelapan lebih baik daripada berjalan sendirian dalam terang.  Sedih. Begitulah hari ini ditinggalkan kolega yang memasuki masa pensiun dan resign karena ada tugas baru. Ini sedih yang manusiawi. Beberapa hari sebelumnya, aura kesedihan sudah merebak. Ucapan selamat memasuki masa purna bakti untuk Bu Eha memenuhi halaman grup WA bagi kolega yang pensiun hari-hari terakhir ini. Jemari saya sudah bergerak mengetik. Ingin ikut menyampaikan simpati “barakallah” atas kepensiunan kolega ini. Tapi urung, hati seperti tidak rela kolega ini pensiun. Maka, saya tidak ikutan menyampaikan “barakallah”, sebab merasa ia tidak tergantikan dan akan saya biarkan Bu Eha ada di hati saya sebagai kolega. Namun, dalam nomenklatur kepegawaian, masa pensiun itu seperti “takdir mubram”, takdir yang tidak bisa diubah. Setiap pegawai pasti akan memasuki masa itu, baik baik pensiun dini m